Kendati mampu meraih kemenangan, Pelatih Arema FC Javier Roca menyoroti banyaknya peluang yang hilang saat Arema FC berhadapan dengan Persikabo 1973 dalam pekan ke-14 BRI Liga 1 2022 di Stadion Manahan, Solo pada (14/12/2022).

Dari data statistik, Arema FC memang kalah tipis dalam penguasaan bola. Persikabo mencatatkan 53 % sedangkan Arema FC 47 %, dari total 8 tembakan yang mengarah ke gawang setidaknya hanya 4 yang tepat sasaran.

Melihat banyaknya peluang itu, Roca menilai bahwa hasil pertandingan ‘tidak adil’, seharusnya Arema FC mampu mencetak banyak gol. “Pertandingan yang sangat kita syukuri. Tapi menurut saya hasil bisa dikatakan tidak terlalu adil sesuai dengan  jalannya pertandingan. Tapi kita bersyukur meraih tiga poin,” ungkap pelatih asal Chile ini setelah pertandingan.

“Ini adalah pertandingan yang sangat susah dengan tim kuat seperti Persikabo, jadi ini sangat kita syukuri,” tambahnya.

Roca berpendapat bahwa secara motivasi tentu tidak ada masalah di timnya, termasuk keinginan untuk mencetak gol. “Tidak ada pemain yang tidak mau masukin bola ke gawang sih. Peluang ada banyak, ada peluang melalui bola mati, peluang ball posesion dan peluang transisi. Kita coba perbaiki untuk lebih tenang di menit-menit akhir untuk dimaksimalkan. Tapi ya sepak bola seperti itu, kadang-kadang masuk kadang tidak, tergantung pemain tergantung kebugaran, ada banyak hal,” tandasnya.

Kemenangan atas Persikabo tersebut merupakan kemenangan ketiga secara beruntun yang didapatkan oleh Arema FC. Sebelumnya, tim Singo Edan unggul atas Dewa United dengan skor 0-2 dan menang atas Persis Solo dengan skor 2-1.

Roca menyebut bahwa kemenangan itu dipersembahkan oleh Arema FC untuk Aremania. “Seperti kemarin, kemenangan ini kami persembahkan untuk Aremania dan Aremanita,” ungkapnya.