
05 September 2021
Pandangan Eduardo Almeida Soal Kartu Merah Jayus Hariono
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida memiliki pandangan tersendiri terkait kartu merah yang didapatkan oleh Jayus Hariono saat kontra PSM Makassar dalam pekan pertama BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Pakansari, Bogor pada Minggu (5/9/2021).
Pelatih asal Portugal ini menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh Jayus merupakan imbas dari euforia akibat terlalu lamanya tidak ada kompetisi resmi. “Saya tidak akan bicara banyak tentang wasit. Terjadi pelanggaran karena kita lama tidak jalankan kompetisi,” ungkap Almeida.
Melakoni pertandingan perdana BRI Liga 1 2021/2022, Arema FC memang mengawalinya dengan tempo cepat. Lebih-lebih menghadapi tim dengan tipikal dan karakter keras seperti PSM Makassar.
“Saya tahu itu bukan karena kesalahan. Saya melihat Jayus terlalu menggebu-nggebu, karena ini adalah pertandingan pertama setelah sekian lama tidak ada kompetisi,” urai Almeida.
Jayus Hariono mendapatkan kartu merah di menit 4 karena dianggap wasit melakukan pelanggaran pada Sutanto Tan. Meski bermain dengan 10 pemain, namun tidak lantas membuat Arema FC lemah, tim Singo Edan sempat unggul 1-0 oleh gol Hanif Sjahbandi dari titik putih sebelum akhirnya PSM melalui Ilham Udin Almaiyn menyamakan kedudukan menjadi 1-1.