Jajaran Kepolisian Malang Raya resmi melarang Aremania dan komunitas apapun melakukan konvoi ataupun kegiatan kerumunan pada HUT Arema ke-34 pada 11 Agustus mendatang. Larangan itu untuk meberikan empati dikarenakan bertambahnya angka Covid-19 di wilayah Malang Raya.

“ Kami dari pihak polisi se Malang Raya, baik dair Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang mengajak semua pihak memohon menjaga kondusifitas di Malang Raya. Situasi saat ini masih pandemi covid, dalam rangkaian hut arema kita harus empati kepada teman teman yang lain, kita sepakat tidak melasanakan turun ke jalan, tidak mengadakan konvoi , tidak mengadakan korteo, itu  kita sepakati bersama sama,” ujar Kapolresta Malang, AKBP Budi Hermanto, SIK, Msi dalam acara Silaturahmi Forkompimda dengan Arek Arek Malang dalam menjaga kondusifitas kamtibmas di Malang Raya di salah satu hotel di Malang. 

Bhuher, begitu akrab dipanggil menambahkan agar semua pihak termasuk Aremania untuk menjaga nama baik Arema.
 “ Kita tahu Arema sudah memiliki suatu nama dan karakter yang baik, jangan nanti ada kelompok lain yang mendiskreditkan  atau berperilaku tidak wajar dan  mencoreng citra Arema, kita harus menjaga, kita kerjasama TNI, Polri juga pemerintah mengawal semua kegiatan,” ungkap Bhuher didampingi Kapolres Kota Batu, AKBP Catur C Wibowo juga Kapores Malang AKBP Raden Bagoes Wibisono Handoyo Koesoemah, juga hadir  Walikota Malang Sutiaji, Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, Dandim Kota Malang Letkol Arm. Ferdian Primadhona S.E., M.Tr.(Han) dan DANREM 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf. Indra Subekti, berikut beberapa tokoh Aremania. 

Bhuher menambahkan masih dalam rangkian HUT Arema ke-34, pihak Polres Malang Kota menggelar kegiatan vaksinasi di Mapolres Malang Kota pada Senin ( 9/8) diperuntukkan untuk beberapa Aremania, beberapa komunitas juga untuk kalangan disabilitas. “ Kami juga menggelar kegiatan baksos dalam rangka HUT Arema ke-34. Mari kita lakukan kegiatan bersama sama menjaga nama baik Arema,” ujarnya.

Presiden Klub Arema FC, Gilang Widya Permana mendukung langkah kepolisian Malang Raya. “Terima kasih acara sosialisasi hari ini atas inisiasi Kapolresta Malang agar kegiatan ultah Arema tertib dan menjaga nama baik Arema. Minta rekan rekan Aremania menjaga, ketika ultah Arema lusa jangan sampai ada satupun yang konvoi, kita jaga nama besar Arema, klub yang besar dan suporter yang disegani di Indonesia, kita adakan ulang tahun Arema di rumah saja, “ tegasnya. 

Momen sakral ulang tahun Arema FC ke 34 akan diperingati pada (11/8/2021) mendatang, demi menjaga tradisi manajemen Arema FC berkirim surat ke tiga kepala daerah di Malang Raya.

Tradisi ini tidak lepas dari himbauan Pemerintah Daerah agar yang menginstruksikan para pegawai untuk menggunakan atribut Aremania pada 11 Agustus nanti. 

"Manajemen Arema FC berkirim surat kepada tiga pemerintah daerah di Malang Raya berkaitan dengan peringatan 34 tahun Arema FC agar memberikan himbauan kepada pegawai di lingkup pemerintahan untuk mengenakan atribut Arema pada 11 Agustus nanti yang selama ini sudah menjadi tradisi," ungkap media officer Arema FC Sudarmaji.

Seperti di tahun-tahun sebelumnya, tiga pemerintah daerah di Malang Raya Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang memberikan instruksi khusus kepada ASN dan pegawai di lingkungan pemerintahan untuk mengenakan atribut Arema untuk memperingati hari lahir klub kebanggaan Arek-arek Malang ini. 

Bahkan dalam beberapa kesempatan ulang tahun Arema FC, sesi rapat anggota DPRD juga mengenakan atribut Arema FC sebagai bentuk semangat yang terus digelorakan arek-arek Malang.

Di sisi lain, instruksi dari kepala daerah juga mampu menggerakkan sektor ekonomi terutama pengusaha merchandise lokal  Arema. Hal ini tentu akan menjadi kesempatan yang dinanti, terlebih dalam kurun waktu dua tahun terakhir tidak ada kompetisi yang mereka harapkan memberikan antusias tersendiri.

"Sesuai dengan tema ulang tahun Arema FC di tahun ini, besar harapannya seperti tahun-tahun sebelumnya pemerintah daerah memberikan instruksi khusus kepada pegawai di lingkup pemerintahan agar mengenakan atribut Arema pada 11 Agustus mendatang, ini juga merupakan bentuk solidaritas untuk merawat dan melestarikan tradisi Arema, yang merupakan ikon bersama Malang Raya," tandas Sudarmaji.
 
Seperti di ulang tahun sebelumnya , peringatan tahun ini dipastikan juga akan dilakukan dengan 'senyap' karena masih dalam situasi pandemi. Namun gaung ulang tahun Arema FC sudah digalakkan sejak 1 Agustus lalu melalui peluncuran slogan dan logo yang mengambil tema solidarity.

Perhatian besar diberikan oleh Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana beserta istri, Shandy Purnamasari  terhadap Arema FC Putri.

Secara khusus Ibu Presiden Arema FC, Shandy Purnamasari memberikan bonus kepada Arema FC Putri dengan nominal 200 juta, selain sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi Arema FC Putri yang beberapa waktu lalu menjadi juara Women Sriwijaya FC, apresiasi itu juga diberikan karena Arema FC Putri dinilai sudah konsisten dalam pengembangan sepak bola putri.

"Ini merupakan bentuk apresiasi terhadap perjuangan Arema FC Putri yang sudah berjuang hingga menjadi juara. Selain itu ini merupakan bentuk apresiasi atas konsistensi Arema FC Putri dalam mengembangkan sepak bola putri di Indonesia," ungkap Ibu Presiden Arema FC Putri, Shandy Purnamasari di kantor MS Glow pada Kamis (5/8/2021).

Selain itu, Arema FC Putri juga mendapatkan fasilitas gratis MS Glow  selama satu tahun. "Biar garang di lapangan tapi juga harus cantik di luar lapangan," imbuhnya.

Arema FC Putri merupakan salah satu pionir tim sepak bola putri dibawah naungan klub Liga 1, sejak diperkenalkan pada 2019 lalu Arema FC Putri terus konsisten menjaga eksistensinya. 

Bahkan dalam waktu dekat juga menggelar turnamen bergengsi khusus tim sepak bola putri U-18  dalam rangka ulang tahun Arema FC ke 34 dengan tajuk Arema FC Women Cup Solidarity.

Arema FC mulai melakukan distribusi paket sembako untuk Aremania terdampak Covid-19. Pembagian donasi mulai dilakukan di wilayah Malang Barat yakni Batu, Pujon hingga Ngantang pada Rabu (5/8/2021)

Turun langsung dalam penyerahan donasi tersebut adalah Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, media officer Sudarmaji dan didampingi oleh tokoh Arema FC Ovan Tobing. Tak hanya paket sembako, donasi berupa masker dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan MBLC (Malang Bersatu Lawan Corona)  juga dilakukan.

Perwakilan Aremania Batu, Rudi Koplo mengucapkan terimakasih dan rasa harunya atas bantuan yang diberikan oleh Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana tersebut. “Kami sampaikan terimakasih kepada Presiden Arema FC, BNPB dan pihak-pihak terkait atas perhatiannya,” ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Gembos, perwakilan Aremania Pujon. “Hal ini tentu sangat berharga bagi Aremania yang terdampak, karena pandemi ini terjadi dalam kurun waktu yang cukup lama,” ujarnya.

Di sisi lain, Aremania juga berkomitmen untuk mendukung Arema FC dari rumah saja. “Dengan kepastian kompetisi Liga 1 pada 20 Agustus nanti maka kami berkomitmen untuk mendukung Arema FC dari rumah, situasi pandemi ini harus kita sikapi dengan bijak,” ujarnya.

Arema FC bersama  17 klub Liga 1 lainnya mengadakan manager meeting dengan operator Liga 1 PT Liga Indonesi Baru (LIB) dan PSSI secara virtual pada Rabu (8/4/2021), usai pertemuan itu Arema FC memberikan empat catatan penting.

Pertama adalah apresiasi secara khusus diberikan oleh Arema FC kepada PSSI, Mabes Polri, BNPB dan Menpora atas ijin digelarnya Liga 1 2021 pada 20 Agustus Bahkan juga disetujui semua klub peserta liga dengan berbagai konsekuensinya.

"Arema FC diwakili Manager tim Ruddy Widodo dalam manager  meeting tadi sore. 18 klub setuju dan apresiasi atas keputusan kompetisi digelar, " ungkap Sudarmaji, Media Officer Arema FC pada Rabu malam (8/4/2021).

Poin kedua dalam meeting tersebut, klub berharap mendapatkan prioritas untuk mempersiapkan tim untuk menghadapi kompetisi resmi Liga 1 2021, prioritas ini yakni diharapkan PSSI maupun LIB berkirim surat ke Mabes Polri agar diberikan kelonggaran untuk menjalankan latihan.

"Beberapa klub mengungkapkan sampai hari ini tidak melakukan latihan karena kebijakan PPKM, karena itu LIB merespon keinginan klub itu untuk segera koordinasi dengan pihak kepolisian. Tentunya klub harus menjaga prokes ketat, " imbuhnya.

Hal berikutnya yang menjadi perhatian adalah kesiapan klub untuk menghadapi kompetisi terkait jadwal pertandingan. Jadwal pertandingan baru akan diumumkan 7 hari sebelum kick off. " Hal itu dilakukan berdasarkan pantauan status di daerah, pertandingan akan dilakukan di kawasan zona hijau dimana tingkat Covidnya rendah, laga tidak akan digelar di kawasan zona merah," ungkapnya.

Meski jadwal kick off akan diumumkan h-17, namun terkait lawan yang akan dihadapi, akan segera dirilis pada beberapa hari kedepan. “H-7 itu jadwal dimana pertandingan akan dilaksanakan , kalau  jadwal pertandingan siapa akan melawan siapa dan kapan akan direlease segera beberapa hari kedepan, hanya untuk bermain dimana H-7 dari kick off,” paparnya.

Secara umum, menurut Sudarmaji semua klub setuju kompetisi digelar pada 20 Agustus mendatang. “kompetisi harus diselamatkan, dengan berbagai risiko yang akan siap dijalankan semua klub,” ujarnya.

Dalam rangkaian HUT Arema ke-34 tahun serta menyambut keputusan PSSI resmi mengggulirkan Liga 1 pada 20 Agustus mendatang, memberikan semangat kepada Presiden Klub Arema FC Gilang Widya Permana untuk melakukan percepatan dalam turut membantu banyak pihak yang terdampak Covid-19

“Terima kasih PSSI dan LIB yang resmi mengumumkan kompetisi akan bergulir. Kita di Arema FC sangat menyambut antusias, apalagi ini tepat momentum ulang tahun Singo Edan, kita sambut dengan kegiatan yang positif dengan berbagi sembako untuk mereka yang terdampak, dengan tujuan agar membantu Covid -19 ini segera usai, dan kita bisa menjalankan sepakbola dengan gembira, bahagia dan bisa memberikan imun positif agar kita bisa lepas dari pandemi,” ungkap  Sam Gilang usai mendistribusikan 1000 paket bantuan untuk kalangan Aremania dan Panti Asuhan yang terdampak wabah Covid 19 di Kandang Singa, Jl Mayjen Panjaitan 42 Kota Malang.

Gilang menambahkan program ini rangkaian dari aktualisasi jargon ultah Arema yakni Solidarity. “  Solidarity tidak sekedar jargon, namun perlu kita aktualisasikan untuk memberikan manfaat kepada pihak yang terdampak akibat Covid-19, diantaranya adalah Aremania yang mungkin terdampak usahanya, atau ada yang menjalankan isoman, juga kalangan adik adik di 34 Panti Asuhan se Malang Raya.  Semoga dengan sedikit berbagi ini bisa memberikan semangat agar mereka tetap antusias menyambut kompetisi dengan tetap mendukung dari rumah,” papar owner J99 Corp ini.

Gilang juga selalu memberikan himbauan agar Aremania tidak kemana mana tapi ada dimana mana, yakni menyambut HUT Arema ke- 34 pada 11 Agustus nanti, agar tetap berada dirumah, jangan berkonvoi. “ Kami mendukung langkah pihak kepolisian agar kita bersama jaga Malang Raya tetap kondusif, tetap jaga prokes, gunakan masker ganda, serta sukseskan vaksinasi. Kita harus jaga kepercayaan pemerintah dalam hal ini Menpora yang memberi ijin kompetisi digelar tapi dengan prokes ketat,” tegasnya.

Seperti diketahui Presiden Klub Arema FC Sam Gilang dan pasangannya Shandy Purnamasari owner J99 Corp yang  terus berkomitmen untuk memperkuat upaya kolaboratif dengan terus menjalankan inisiatif CSR agar bisa memberikan semangat dan harapan bagi warga masyarakat

J99 Corp & Foundation melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) nya kembali tergerak untuk membantu warga yang terdampak ekonominya dengan memberikan paket sembako.  J99 corp dan foundation bekerjasama dengan berbagai elemen masyarakat untuk membantu mengatasi dampak covid. ( **)

Penawaran spesial diberikan kepada Aremania yang berbelanja di Arema FC Official Store pada periode 3-11 Agustus 2021.

Setiap pembelian merchandise di Arema FC Official Store, Aremania berhak mendapatkan akses untuk berkunjung ke mini museum Arema FC. Akses gratis ini bisa didapatkan pada setiap nota dengan jumlah pembelian berapapun.

"Setiap nota dengan pembelian berapapun berhak untuk mendapatkan akses masuk ke mini museum Arema FC, ini berlaku sampai 11 Agustus nanti," ungkap manager Arema FC Official Store, Tjiptadi Purnomo.

Mini museum Arema FC memang menarik perhatian Aremania usai diresmikan oleh Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana beberapa waktu lalu. Di dalamnya terdapat piala yang pernah didapatkan oleh tim Singo Edan dan rangkuman berupa dokumentasi perjalanan Arema FC.

Keputusan PSSI yang akan menggelar kompetisi Liga 1 2021-2022  pada 20 Agustus 2021 mendatang  disambut baik oleh Arema FC yang menilai bahwa keputusan itu tepat.

“Kita menyambut baik keputusan PSSI tersebut dan siap untuk menjalankan protokol kesehatan ketat dan menyukseskan program vaksinasi,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji.

Dibandingkan dengan sebelumnya, Arema FC juga sudah mulai menjalankan kampanye untuk menggunakan masker ganda sebagai bentuk proteksi. “Perkembangan demi perkembangan kami ikuti, termasuk rekomendasi dari praktisi kesehatan, demikian juga dengan penggunaan masker ganda yang terus kami sosialisasikan.

Bahkan Arema FC juga bekerjasama dengan BNPB dalam hal pendistribusian masker,” tandas Sudarmaji.

Arema FC dan klub-klub lainnya serta pihak-pihak yang memiliki kepentingan dalam penyelenggaraan sepak bola khususnya Liga 1 memang sudah menunggu keputusan digelarnya kompetisi Liga 1 2021-2022. Bahkan di tingkat klub khususnya Arema FC juga sudah melakukan simulasi protokol kesehatan yang dimulai sejak digelarnya Piala Menpora 2021 lalu.

Dalam beberapa kesempatan, Arema FC juga secara khusus menjadi pioneer vaksinasi baik dari kalangan pemain maupun official, bahkan beberapa waktu lalu Presiden Klub Arema FC, Gilang Widya Pramana juga menggerakkan vaksinasi massal untuk keluarga besar Arema FC.

Tidak kalah penting adalah pendekatan kepada suporter yang selama ini terus dijalankan oleh Arema FC yang memberikan sosialisasi kepada suporter agar menyaksikan pertandingan dari rumah. “Kampanye untuk mendukung tim kesayangan dari rumah terus kami galakkan dan hal itu bisa diterima dengan baik oleh suporter,” ungkap Sudarmaji.