BERITA

Jawab Kepercayaan Pelatih, Nur Hardianto Siap Berjuang Sekuat Tenaga

Jawab Kepercayaan Pelatih, Nur Hardianto Siap Berjuang Sekuat Tenaga

Malangpostonline.com - Striker muda Arema FC, Nur Hardianto bakal mendapat tempat di starting eleven tim Singo Edan saat menjamu Semen Padang, di Stadion Kanjuruhan, Senin (28/10) malam. Menyusul dengan absennya Dedik Setiawan dan Sylvano Comvalius, posisi striker tengah, bakal diemban oleh Nur Hardianto.

Pemain ini, sekarang menjadi harapan bagi serangan tim berlogo singa. Hardianto, bakal bertrio bersama pemain senior Dendi Santoso dan sayap cepat Rivaldi Bawuo. Krisis lini depan Arema ini bakal mendapat ujian yang tak mudah. Nur Hardianto harus bisa menjawab kepercayaan pelatih yang diberikan padanya.

Untuk itu Hardianto mengaku siap meningkatkan tren yang sudah mulai positif di skuad Arema. "Semua pemain sangat siap menghadapi Semen Padang. Karena, kami ingin meningkatkan tren positif lebih, setelah dua pertandingan sebelumnya lumayan bagus," jelas Hardianto kepada Malangpostonline.com.

Arema, dalam dua laga sebelumnya, meraih hasil imbang 2-2 lawan Persipura Jayapura dan 1-1 lawan Tira-Persikabo. Dalam dua laga ini, Arema bertindak sebagai tamu. Hardianto, mencetak gol saat lawan Persikabo. Golnya sekaligus menyelamatkan muka Arema dan mengamankan satu poin dari laga tandang.

Sekarang, Hardianto ingin mengamankan tiga poin di kandang. Dengan kepercayaan dari tim pelatih, ia mengaku bakal berjuang sekuat tenaga untuk meraih kemenangan. Dia menyebut bahwa kepercayaan dari tim pelatih, akan dijawab dengan kerja keras dan perjuangan di lapangan.

Hardianto mengaku siap membuktikan dirinya masih layak mengenakan kostum jersey berlogo singa ini. "Saya selalu kerja keras dalam latihan, dan menambah menu. Serius dalam berlatih, meskipun pelatih belum beri kesempatan. Sekarang, saya harus buktikan bahwa saya bisa menjawab kepercayaan pelatih, dan berkontribusi di posisi ini," jelas Hardianto.

Disinggung soal kekuatan Semen Padang, Hardianto menyebut tim ini sebagai tim tipikal keras. "Mereka tim yang ngotot dan ngeyel. Tapi, jika ingin meraih tiga poin, maka kami harus lebih ngotot dan ngeyel dari mereka," tutup Hardianto. (fin/bua/Malangpostonline.com)

Sumber: https://www.malangpostonline.com/Bola/Arema-Sport/2019-10/25753/jawab-kepercayaan-pelatih-nur-hardianto-siap-berjuang-sekuat-tenaga

28 October 2019

Perjudian Singo Edan! Tampil Pincang Hadapi Semen Padang

Perjudian Singo Edan! Tampil Pincang Hadapi Semen Padang

Malangpostonline.com - Edan. Kondisi tim Arema FC benar-benar edan saat harus menghadapi Semen Padang dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Senin (28/10) malam, kick off 18.30 WIB (live Indosiar). Arema sebagai tuan rumah tak bisa menurunkan 9 pemainnya, ini Singo Edan!

Bersamaan tuntutan harus menang setelah tiga laga sebelumnya raih 2 poin, laga home kali bakal jadi tantangan tersendiri bagi pelatih Milomir Seslija bersama pasukan yang tersisa. Lebih tepatnya, ini adalah laga perjudian Singo Edan dengan menurunkan pemain muda yang sering sebagai cadangan.

"Hanif dan Rafli ke timnas, Alfin dan Kayame akumulasi kartu, Comvalius, Ridwan, Dedik, Alfarizi dan Agil cedera," ujar Milo memastikan timnya bakal tampil pincang saat menjamu Semen Padang. Meski demikian Milo tetap yakin dengan pilihan pemain mudanya, demi wujudkan target raih poin tiga.

Singo Edan tetap berambisi raih kemenangan dengan kondisi minimnya pilihan pemain. Khususnya setelah meraih dua imbang dan satu kekalahan di tiga laga tandang berturut-turut, Arema harus menang di hadapan pendukungnya, Aremania.

Kali terakhir, Arema imbang lawan Tira-Persikabo 1-1 di Bogor pada 24 Oktober lalu. Sebelumnya, Arema kembali imbang lawan Persipura 2-2 di Stadion Aji Imbut Tenggarong, 20 Oktober 2019. Lalu, pada 16 Oktober 2019, Arema ditelan bulat-bulat oleh PSM dengan skor 6-2.

Selain demi mengangkat posisi di klasemen, kemenangan atas SPFC adalah satu-satunya cara membangkitkan moral tim usai tak mengecap manisnya kemenangan dari tiga laga. Perjudian dengan memakai pemain muda, adalah perjudian yang tak bisa dihindari oleh tim berlogo singa tinju ini.

Semua pemain yang cedera, akumulasi maupun absen ke Timnas, jelas sudah tak bisa masuk starting line up lawan SPFC. Arema kini harus mengandalkan anak-anak muda di posisi kunci yang ditinggalkan para pemain inti. Perjudian ini, tentu saja membawa banyak spekulasi soal kesiapan tim lawan SPFC.

Contoh, minimnya pengalaman tanding bagi anak-anak muda seperti Ahmad Nur Hardianto, adalah persoalan yang harus dijawab tim pelatih dalam laga kontra SPFC. Tapi, Milo mengaku sudah mengantongi kunci jawaban untuk persoalan ini. Milo yakin akan kualitas pemain muda Arema yang dinilai tidak kalah dari pemain yang sedang absen.

"Saya rasa, Arema tetap dihuni banyak pemain bagus yang bisa menggantikan, mereka berkualitas," tuturnya.

Sementara itu, dari segi strategi, Milo menegaskan tak akan ada yang berubah. Arema tetap akan menjadi tim yang sabar, menunggu kesempatan dan memaksimalkan peluang emas.

Mindset ini tetap ditanamkan oleh Milo kepada pemainnya, terutama para anak muda. Gaya bermain, strategi, dan taktik serta siasat, hanya memiliki satu muara, yaitu tiga poin. "Kami harus berjuang untuk keberlangsungan tim ini di papan atas. Kami harus sabar, menunggu kesempatan, dan memaksimalkan peluang," tuturnya.

Terpisah, pelatih SPFC, Eduardo Almeida menyebut bahwa absennya sembilan pemain Arema, adalah pedang bermata dua bagi tim SPFC. Pada satu sisi, Arema akan kehilangan pemain yang biasa mengisi posisi starter, dan SPFC memiliki kartu yang lebih terukur dalam perjudian strategi lawan Arema.

Di sisi lain, Arema tak bisa diukur dengan standar pertandingan-pertandingan sebelumnya. Banyak kartu liar yang saat ini belum pernah dilihat oleh SPFC di pertandingan-pertandingan Arema dengan skuad lengkap. Apakah kartu liar ini bisa menjadi peluang atau ancaman bagi SPFC, masih akan dibuktikan Senin malam ini oleh Eduardo.

"Mungkin itu keuntungan, mungkin juga tidak. Memang, akan ada beberapa pemain Arema yang biasa main, akhirnya absen. Tapi, di sisi lain, pemain yang jarang dapat kesempatan akan membuktikan kualitasnya. Mereka berpotensi menciptakan kesulitan buat kami," tambah Eduardo. (fin/bua/Malangpostonline.com)

Sumber: https://www.malangpostonline.com/Bola/Arema-Sport/2019-10/25747/perjudian-singo-edan-tampil-pincang-hadapi-semen-padang

28 October 2019

Bluetooth Speaker Hardianto Pemecah Keheningan

Bluetooth Speaker Hardianto Pemecah Keheningan

Malangpostonline.com - Ada satu barang di luar perlengkapan sepak bola yang nyaris tak pernah boleh dilupakan oleh Ahmad Nur Hardianto ketika menjalani tour luar kota maupun latihan. Benda tersebut adalah portable Bluetooth speaker, yang wajib ada di dalam kopor atau tasnya. Speaker tersebut bakal menemani kesehariannya, mendengarkan musik untuk membunuh rasa bosan terutama dalam perjalanan.

Ya, pemain asal Lamongan itu mengakui, speaker Bluetooth itu tak boleh ketinggalan. Sebab, benda tersebut yang akan menghiburnya, apalagi di saat away.

"Saya senang mendengarkan musik, lagu-lagu begitu. Makanya, speaker bluetooth itu nggak boleh lupa," papar Hardianto.

Hardianto memang kerap memutar musik dengan suara yang lumayan keras di kamarnya. Menurut dia, mendengarkan lagu-lagu menjadi salah satu hiburan

"Biasanya, bosan nggak ada yang dikerjakan di kamar saat menunggu latihan, ya mendengarkan musik. Kadang kalau teman sekamar juga suka musik, saya putar agak keras. Yang penting teman tidak terganggu," terang dia.

Pemuda berusia 23 tahun itu menuturkan, terkadang dia bisa melepaskan penat dengan mendengarkan lagu tersebut. Ia bisa bernyanyi, dari list lagu yang menjadi favoritnya. Bisa pula dia mendengarkan musik untuk membantunya cepat beristirahat.

"Banyak manfaat saya memiliki portable speaker ini. Kalau nggak fungsi, nggak mungkin saya beli berkali-kali," tambahnya.

Ya, Dian mengakui dirinya tidak hanya memiliki satu speaker bluetooth saja. Menurutnya, yang dia bawa selama musim 2019 ini, adalah barang kelima. Kebetulan, semua beremerk JBL. Walaupun, sebenarnya dia tidak pilih-pilih.

"Kebetulan saya sudah merasa enak saja dengan merek itu. Makanya pas beli, ya yang saya tahu merek itu. Saya beli dari ukuran yang kecil, sampai sekarang lumayan besar," paparnya.

Speaker yang kini kerap dia bawa ukurannya memiliki panjang sekitar 25 cm dengan diameter 6 cm. Menurutnya, kali ini adalah speaker bluetooth terbesar yang dia miliki. "Yang lainnya sekarang sudah saya simpan di rumah. Kalau yang ini dibawa kemana-mana," sebut mantan pemain Persela Lamongan tersebut.

Tidak hanya bagi dirinya, speaker Bluetooth ini pun bermanfaat bagi rekan setimnya. Sebab, barang tersebut kerap dipinjam untuk memutar musik. Biasanya, terjadi ketika di bus saat tim berangkat atau pulang latihan, bisa juga diputar di ruang ganti pemain saat menunggu pertandingan.

"Tergantung situasi. Teman-teman juga yang sering memutar musik, untuk hiburan dalam perjalanan," ungkap Dian, sapaan akrabnya.

Speaker Bluetooth miliknya ini pun kerap menjadi pemecah kebuntuan. Ketika suasana di bus mulai hening, biasanya Asisten Pelatih Kuncoro tiba-tiba menghidupkan speaker tersebut dengan lagu-lagu reggae. Gelak tawa pun bisa terdengar kemudian.

Ia menuturkan, dalam playlist musiknya, banyak berisi lagu-lagu orkes melayu. Dia mengakui senang dengan Monata atau Adella. Orkes melayu dari Jawa Timur. "Kalau teman-teman, ya lebih variatif. Tetapi tidak masalah, yang penting kan suasana tidak sepi," tandasnya. (ley/Malangpostonline.com)

Sumber: https://www.malangpostonline.com/Bola/Arema-Sport/2019-10/25713/bluetooth-speaker-hardianto-pemecah-keheningan

27 October 2019

Arema FC Terancam Kehilangan Banyak Pemain

Arema FC Terancam Kehilangan Banyak Pemain

Malangpostonline.com - Arema FC bakal kehilangan banyak pemain untuk pertandingan melawan Semen Padang, Senin (28/10). Tujuh pemain terancam absen untuk pertandingan pekan 25 Liga 1 2019 tersebut.

Tujuh pemain tersebut adalah Muhammad Rafli, Hanif Sjahbandi, Alfin Tuasalamony, Ridwan Tawainella Agil Munawar, Dedik Setiawan dan Sylvano Comvalius.

Bahkan, pemain yang absen bisa bertambah bila melihat ada dua pemain lainnya yang absen latihan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (26/10) sore. Arthur Cunha dan Takafumi Akahoshi. Dua pemain asing ini absen latihan dan menjalani latihan recovery sendiri.

"Arthur dan Aka bisa, dia hanya izin tidak latihan dan kami harap mereka sudah bergabung Minggu (27/10) dan bisa bermain Senin," papar dia.

Ia mengatakan, kondisi absennya banyak pemain harus siap dihadapi timnya. Menurutnya, dia akan mencari solusi siapa yang bermain sebagai pengganti pemain yang absen.

"Kami akan mencari pemain hingga mereka yang absen bisa comeback. Mungkin dari pemain yang dianggap biasa saja, ini kesempatan bagi mereka," papar dia.

Kondisi ditinggal banyak pemain memang kerap terjadi di musim ini. Bahkan sejak putaran pertama, secara bergantian pemain absen.

"Mungkin banyak yang tidak menyadari, kami sering bermain tanpa empat pemain, lima atau bahkan tujuh pemain," terangnya.

Milo tetap yakin dengan kualitas pemain yang ada. Termasuk lini depan, yang ditinggalkan oleh Comvalius dan Dedik. Ia menyebutkan ada nama seperti Hardianto, Sunarto, Rifaldi Bawuo hingga Riky Kayame.

"Kami masih mempunyai solusi di lini depan. Kami harap juga bisa mencari solusi di sektor lainnya," tandas dia. (ley/Malangpostonline.com)

Sumber: https://www.malangpostonline.com/Bola/Arema-Sport/2019-10/25700/arema-fc-terancam-kehilangan-banyak-pemain

27 October 2019

Arema FC Waspadai Kebangkitan Semen Padang

Arema FC Waspadai Kebangkitan Semen Padang

Malangpostonline.com - Tim Singo Edan Arema FC mewaspadai motivasi dari calon tamunya, Semen Padang, yang akan dihadapi di Stadion Kanjuruhan, Senin (28/10). Pasalnya, tim tamu sempat tidak terkalahkan dalam lima laga, sebelum menelan kekalahan beruntun dalam dua pekan terakhir.

Pelatih Arema, Milomir Seslija mengakui melihat bagaimana perkembangan Tim Kabau Sirah. Ia melihat jauh sejak tujuh pekan lalu, ketika tim tersebut bangkit dan tak terkalahkan dalam lima laga.

"Semen Padang sempat memiliki momen bagus dalam lima laga tidak kalah. Lalu mereka kalah dua kali di dua pekan terakhir," ujar Milomir Seslija.

Irsyad Maulana dkk memang sempat mengejutkan ketika dalam lima laga tersebut tak terkalahkan. Padahal, empat pertandingan berlangsung di kandang lawan. Persib Bandung dan Tira Persikabo ditahan oleh Semen Padang, sementara Persija dan Perseru Badak Lampung berhasil dikalahkan. Satu laga lagi, berlangsung di kandang sendiri dan berhasil dimenangkan tim asal Sumatera Barat tersebut.

Namun setelah itu, tim Semen Padang mengalami dua kekalahan di kandang sendiri. Yakni saat kalah dari Madura United serta Persipura Jayapura.

"Memang mereka lantas kalah, mungkin mental mereka down. Tetapi kami harus mewaspadai jika mereka ingin memulai mencari poin di sini," papar dia kepada Malangpostonline.com.

Pelatih dengan sapaan akrab Milo itu memahami, calon tamunya berburu poin karena ingin bertahan di kompetisi Liga 1. Sehingga, dia tidak mau terkecoh dengan permainan tim lawan. Bisa jadi, pemain Semen Padang akan bermain fight di kandang Arema.

"Kami harus mewaspadai Semen Padang. Mungkin mereka bisa bermain menyerang serta tanpa beban karena ingin memperoleh poin," tambahnya. (ley/Malangpostonline.com)

Sumber: https://www.malangpostonline.com/Bola/Arema-Sport/2019-10/25699/arema-fc-waspadai-kebangkitan-semen-padang

27 October 2019

Arema Football Academy Terima Kunjungan Elite Soccer Jawa Power YTL, Siap Kolab Pengelolaan Elite Soccer

Arema Football Academy Terima Kunjungan Elite Soccer Jawa Power YTL, Siap Kolab Pengelolaan Elite Soccer

Malang, – Arema Football Academy (AFA) menerima kunjungan dari Elite Soccer Jawa Power YTL pada Sabtu, 31 Agustus 2024 lalu. Kunjungan ini bertujuan untuk saling menimba ilmu dalam pengelolaan sepakbola usia dini secara modern. Elite Soccer Jawa Power YTL dibina oleh PT Jawa Power, perusahaan yang bergerak di bidang pembangkit listrik berbasis bahan bakar gas di Paiton, Probolinggo.
Dalam kegiatan tersebut, Arema Football Academy memberikan materi tentang pengelolaan sepakbola mulai dari grassroot, youth development, hingga pemain pra-profesional. Selain itu, materi tentang kurikulum sepakbola secara berjenjang, sport science, dan sport medicine juga disampaikan. Dari Arema FC, pemateri langsung diberikan Sudarmaji, SE, Manager Operasional Arema FC, Joel Cornelli (Head Coach Arema FC asal Brasil), Tiago Simoes (Pelatih Kiper Senior Arema FC asal Portugal), dr. Nanang Tri Wahyudi, SpKO, Dokter Tim Arema FC dan Dr. dr. Moch. Yunus, M.Kes ,Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Malang.
Sementara dari pihak Elite Soccer Jawa Power YTL, hadir mendampingi Heru Darsanto (Chief of Sports & Social Club PT YTL Jawa Timur), Sutrisno WisnuGroho (Steering Committee Elite Soccer Academy U13 Jawa Power YTL), Hermawan Susanto (Head Coach U13 Jawa Power YTL), Idrus Sholeh (Coach Assistant & Data Analyst), Didik Hermanto (Physical Trainer),Rohman Hidayat (Coach Assistant) dan M. Ikhsan (Goal Keeper Coach)
Sutrisno WisnuGroho, selaku perwakilan Elite Soccer Academy Jawa Power YTL, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas sambutan serta ilmu yang dibagikan oleh manajemen dan jajaran pelatih senior Arema FC. “ Kami berharap sinergi antara kedua klub dalam mengelola pendidikan sepakbola usia dini dapat mengantarkan para pemain muda menjadi pemain profesional. Utamanya para pemain dari binaan kami di Probolinggo,” ujarnya. 
Selain materi di dalam kelas, kegiatan ini juga melibatkan implementasi materi sepakbola melalui Coaching Clinic di Stadion Gajayana. Para pelatih Akademi Arema memberikan materi kepada 24 pemain muda dan lima pelatih U13 Academy Jawa Power YTL. Kegiatan ini diakhiri dengan uji tanding antara tim U13 Arema Football Academy dan U13 Academy Jawa Power YTL.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menyambut baik program kunjungan ini dan berharap sinergi antar pengelola sepakbola usia dini terus dilakukan secara rutin dan edukatif. Yusrinal juga mengapresiasi PT Jawa Power yang memiliki komitmen untuk mengembangkan masyarakat sekitar melalui olahraga sepakbola dan pembinaan pemain usia dini. “Ke depan, kami berharap dapat digelar festival atau kompetisi internal untuk menambah jam terbang para pemain muda dengan melibatkan SSB dari berbagai daerah,” pungkasnya. (**)

04 September 2024

Arema FC Terus Pantau Percepatan Perbaikan Lapangan Stadion Supriyadi Blitar

Arema FC Terus Pantau Percepatan Perbaikan Lapangan Stadion Supriyadi Blitar

Blitar - General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, memberikan apresiasi atas upaya percepatan pembenahan rumput dan kualitas lapangan Stadion Supriyadi Kota Blitar. Proses perbaikan yang dilakukan oleh kontraktor ternama, PT Harapan Jaya Lestarindo, menunjukkan komitmen yang tinggi untuk menghadirkan lapangan berkualitas di Kota Blitar.
"Kami sangat mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh Lestarindo  dalam memperbaiki lapangan Stadion Supriyadi. Proses aeration dan top dressing yang telah dilakukan merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi masalah yang ada," ujar Yusrinal dalam rilisnya belum lama ini.
Seperti diketahui, Liga Indonesia Baru (LIB) sebelumnya telah memberikan teguran kepada Arema FC terkait kualitas lapangan Stadion Supriyadi. Keluhan dari klub lawan terkait kondisi lapangan menjadi pemicu dilakukannya perbaikan secara besar-besaran.
Menurut laporan Lestarindo, ungkap Inal-sapaan akrabnya, kondisi lapangan Stadion Supriyadi yang keras dan banyaknya rumah cacing menjadi kendala utama. Kondisi ini menyebabkan aliran bola tidak lancar dan kualitas permainan terganggu.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Lestarindo telah melakukan upaya, di antaranya Nematisida: Penggunaan nematisida bertujuan untuk mengurangi populasi cacing tanah dan mencegah kotoran cacing naik ke permukaan lapangan. Selanjutnya dilakukan Aeration dan Top Dressing yakni Proses aeration berfungsi untuk mengaerasi tanah, sementara top dressing dilakukan untuk memperbaiki permukaan lapangan dan memberikan nutrisi tambahan.
Lebih lanjut, Yusrinal menjelaskan bahwa pihak kontraktor juga akan melakukan releveling dan sulam pada lapangan dalam waktu dua bulan ke depan. Hal ini bertujuan untuk membuat permukaan lapangan lebih rata dan sempurna.
Akhir pekan kemarin, imbuh Inal, Lestarindo telah menyelesaikan proses top dressing dan melanjutkan dengan penebaran kapur, obat cacing, serta pemupukan. Kegiatan ini dilakukan kemarin untuk mempercepat proses pemulihan dan pertumbuhan rumput. Pihak kontraktor optimis bahwa dalam waktu seminggu ke depan, hasil perbaikan lapangan akan semakin terlihat signifikan
"Kami optimis dengan perbaikan yang dilakukan, kualitas lapangan Stadion Supriyadi akan meningkat secara signifikan. Hal ini tidak hanya penting bagi performa Arema FC, tetapi juga akan meningkatkan grade kualitas lapangan secara keseluruhan," pungkas Yusrinal. (**)

03 September 2024

Serbu Latihan Arema FC, Anak-anak Sanggar R.A Kartini Dapatkan Motivasi dari Adilson Maringa

Serbu Latihan Arema FC, Anak-anak Sanggar R.A Kartini Dapatkan Motivasi dari Adilson Maringa

 

Suasana berbeda terlihat dalam sesi latihan Arema FC di Lapangan Universitas Brawijaya pada Rabu (1/2/2023), tim Arema FC mendapatkan kunjungan dari anak-anak Sanggar R.A Kartini.

Anak-anak dari sanggar belajar yang terletak di Dau, Kabupaten Malang tersebut sangat antusias saat bertemu dengan pemain Arema FC seusai menjalani latihan.

Begitu Javier Roca mengakhiri sesi latihan Arema FC, anak-anak tersebut langsung menyerbu pemain. Selain berusaha meminta tanda tangan, mereka juga mendapatkan kesempatan untuk foto bersama. 

"Alhamdulillah, kami dari Sanggar R.A Kartini sangat berterimakasih, anak-anak sangat senang dan gembira bisa bertemu langsung dengan pemain Arema FC," ungkap Bu Iin, pengasuh Sanggar.

Kesempatan untuk bertemu langsung dengan pemain Arema FC tersebut adalah momen yang ditunggu oleh anak-anak, sebab mereka sudah cukup lama menantikan momen tersebut. 

Uniknya, anak-anak tersebut juga menghadiahi pemain Arema FC dengan hasil kebun yang banyak ditanam di daerah Dau, yakni Jeruk. 

"Anak-anak tentu sangat senang bisa bertemu dengan idolanya. Rata-rata mereka hafal sama pemain, selain itu ini adalah kesempatan yang memang ditunggu sejak lama," tambahnya. 

Kiper Arema FC, Adilson Maringa menjadi pemain yang paling banyak diburu. Bahkan diantara anak-anak tersebut juga menanyakan apa rahasianya agar menjadi pemain sepak bola profesional. 

"Kuncinya adalah kerja keras dan berani untuk mewujudkan mimpi, jangan lupa untuk bersungguh-sungguh dalam belajar," ungkap Maringa, menjawab pertanyaan anak-anak tersebut. 

 

 

 

01 February 2023

Capai 1000 Pendaftar, Sayembara Desain Training and Sport Center J99 Arema FC Masuki Tahap Kurasi

Capai 1000 Pendaftar, Sayembara Desain Training and Sport Center J99 Arema FC Masuki Tahap Kurasi

 

Pendaftaran sekaligus pengiriman karya sayembara desain training and sport center J-99 Arema FC yang bekerjasama dengan Program Studi Arsitektur FTSP ITN Malang ini secara resmi ditutup pada (27/6/2022) malam. Dalam kurun waktu pendaftaran, setidaknya mampu menghimpun 1000 pendaftar yang masuk dalam database penyelenggara.

“Sejak awal dibuka antusias pendaftar yang kita himpun melalui situs resmi Arema FC sangat luar biasa, hingga hari terakhir sudah masuk 1000 pendaftar. Meski tidak semuanya mengirimkan karya karena waktu yang dibatasi, namun animonya menegaskan bahwa sepak bola tidak hanya terpaku dari sisi olahraga saja, tapi juga keilmuan lainnya termasuk desain arsitektur,” ungkap media officer Arema FC,  Sudarmaji.

Apresiasi juga diberikan  kepada pendaftar yang begitu antusias meski secara rentang waktu bisa dikatakan cukup mepet sejak diumumkan pada 27 Mei lalu namun hal itu tidak mengurangi semangat pendaftar untuk menghasilkan karya untuk memperebutkanhadiah dengan  total 100 Juta Rupiah ini.


“Di hari-hari terakhir memang kami banyak menerima permintaan dari pendaftar apakah akan ada penjadwalan ulang karena waktunya memang bisa dibilang cukup mepet, tapi kami sangat yakin jika waktu tidak akan menghalangi semangat peserta sayembara ini untuk berkarya. Jadi kami tegaskan bahwa sayembara tetap berjalan sesuai jadwal seperti arahan dari Presiden Arema FC,” ungkapnya.

Kini,  sayembara desain training and sport center Arema FC memasuki tahap kurasi yang akan dilakukan oleh dewan juri pada 27-28 Juni 2022. Dalam kurasi ini, menghimpun lebih dari 70  karya yang masuk dalam persyaratan penilaian yang ditetapkan oleh penyelenggara. “Semoga kurasi berjalan dengan lancar hingga sampai nanti di pengumuman pemenang yang akan dilakukan pada 2 Juli mendatang,” tambah  Sudarmaji.

Referensi dari sayembara desain Training And Sport Center J-99 Arema FC ini nantinya juga memiliki kans besar untuk menjadi ikon kota, sebab hal ini tidak lepas dari unsur kebanggaan bersama yang menjadi nilai bersama yang ditonjolkan dalam  arsitektur bangunan.

28 June 2022

PSSI dan Arema FC bantu 80 Face Shield Bagi Tenaga Medis

PSSI dan Arema FC bantu 80 Face Shield Bagi Tenaga Medis

 

Arema FC terus melakukan upaya untuk meredam penyebaran Covid-19, salah satunya dengan membantu kerja para medis agar terlindungi

CEO Arema FC Ir. R. Agoes Soerjanto menyampaikan bantuan ini diserahkan kepada jajaran TNI di Malang melalui Danrem 083 Baladhika Jaya Kol. Inf. Zainuddin hari ini di Posko Malang Bersatu Lawan Corona (MBLC) di Malang

"Kami respect dengan perjuangan para medis, termasuk upaya TNI/Polri bersama kalangan kampus, seperti di Malang yang menggagas ide Kampung Tangguh, dimana salah satunya memberikan pelatihan terkait penanganan medis baik pasien maupun jenazah karena korban Corona, karena itu sebagai pelengkap APD, Face Shield ini sangat dibutuhkan, untuk ini  kami serahkan ke TNI/Polri untuk mendistribusikannya," paparnya.

Ditambahkan Agoes, bantuan ini juga mendapat dukungan PSSI sebagai induk organisasi klub sepakbola untuk respect terhadap penanganan Corona di daerah. Bantuan ini support langsung dari Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto.


Sementara Danrem 083 Baladhika Jaya Kol. Inf. Zainuddin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Arema FC dan PSSI atas bantuan tersebut, karena kebutuhan APD sangat dibutuhkan bagi rekan rekan medis yang bekerja mulai di fasilitas kesehatan di kampung desa kelurahan sampai rumah sakit rujukan.

 


"APD tentunya masih sangat dibutuhkan, kerja para medis perlu mendapat dukungan keselamatan, ini juga untuk mengantisipasi seandainya wabah mengalami peningkatan," ujarnya.

 


Khusus di wilayah Malang Raya, telah dilakukan sosialisasi dan simulasi Kampung Tangguh ketika menghadapi situasi darurat, maka tidak hanya para medis yang  siaga, namun kelompok masyarakat juga perlu dipahamkan tentang penanganan secara mandiri, kebutuhan APD tentu sangat banyak dibutuhkan.


Sebelumnya Arema FC yang tergabung dalam gerakan MBLC (Malang Bersatu Lawan Corona) juga melakukan aktifitas sosial peduli dampak Corona dengan melakukan penyemprotan disinfektan, pembagian masker, hand sanitizer dan APD, serta distribusi sembako kepada warga terdampak.

23 April 2020

Arema FC Terus Pantau Percepatan Perbaikan Lapangan Stadion Supriyadi Blitar

Arema FC Terus Pantau Percepatan Perbaikan Lapangan Stadion Supriyadi Blitar

Blitar - General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, memberikan apresiasi atas upaya percepatan pembenahan rumput dan kualitas lapangan Stadion Supriyadi Kota Blitar. Proses perbaikan yang dilakukan oleh kontraktor ternama, PT Harapan Jaya Lestarindo, menunjukkan komitmen yang tinggi untuk menghadirkan lapangan berkualitas di Kota Blitar.
"Kami sangat mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh Lestarindo  dalam memperbaiki lapangan Stadion Supriyadi. Proses aeration dan top dressing yang telah dilakukan merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi masalah yang ada," ujar Yusrinal dalam rilisnya belum lama ini.
Seperti diketahui, Liga Indonesia Baru (LIB) sebelumnya telah memberikan teguran kepada Arema FC terkait kualitas lapangan Stadion Supriyadi. Keluhan dari klub lawan terkait kondisi lapangan menjadi pemicu dilakukannya perbaikan secara besar-besaran.
Menurut laporan Lestarindo, ungkap Inal-sapaan akrabnya, kondisi lapangan Stadion Supriyadi yang keras dan banyaknya rumah cacing menjadi kendala utama. Kondisi ini menyebabkan aliran bola tidak lancar dan kualitas permainan terganggu.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Lestarindo telah melakukan upaya, di antaranya Nematisida: Penggunaan nematisida bertujuan untuk mengurangi populasi cacing tanah dan mencegah kotoran cacing naik ke permukaan lapangan. Selanjutnya dilakukan Aeration dan Top Dressing yakni Proses aeration berfungsi untuk mengaerasi tanah, sementara top dressing dilakukan untuk memperbaiki permukaan lapangan dan memberikan nutrisi tambahan.
Lebih lanjut, Yusrinal menjelaskan bahwa pihak kontraktor juga akan melakukan releveling dan sulam pada lapangan dalam waktu dua bulan ke depan. Hal ini bertujuan untuk membuat permukaan lapangan lebih rata dan sempurna.
Akhir pekan kemarin, imbuh Inal, Lestarindo telah menyelesaikan proses top dressing dan melanjutkan dengan penebaran kapur, obat cacing, serta pemupukan. Kegiatan ini dilakukan kemarin untuk mempercepat proses pemulihan dan pertumbuhan rumput. Pihak kontraktor optimis bahwa dalam waktu seminggu ke depan, hasil perbaikan lapangan akan semakin terlihat signifikan
"Kami optimis dengan perbaikan yang dilakukan, kualitas lapangan Stadion Supriyadi akan meningkat secara signifikan. Hal ini tidak hanya penting bagi performa Arema FC, tetapi juga akan meningkatkan grade kualitas lapangan secara keseluruhan," pungkas Yusrinal. (**)

03 September 2024

Konsultan Internasional Sarankan Arema FC Kolaborasi dengan Banyak Pihak

Konsultan Internasional Sarankan Arema FC Kolaborasi dengan Banyak Pihak

Manajemen Arema FC mendapatkan masukan berharga setelah melakukan pertemuan secara daring dengan konsultan dari tiga negara pada Senin sore  (7/11/2022), masukan tersebut diantaranya adalah langkah untuk segera berkolaborasi dengan banyak pihak untuk mempercepat pemulihan.


“Ada banyak hal yang dibicarakan dalam pertemuan yang dilakukan secara daring tersebut. Mulai dari bagaimana langkah kedepan, mulai melakukan perbaikan sistem pengamanan di stadion dan hal lainnya adalah Arema FC didorong untuk berkolaborasi dengan banyak pihak untuk mempercepat pemulihan, seperti pemerintah dan pihak-pihak lain yang berkaitan,” ungkap manajer international affair, Arema FC Fuad Ardiansyah.


Sistem pengamanan sendiri menjadi bagian penting kedepan. Hal ini berkaitan dengan mengembalikan kepercayaan publik jika nanti Arema FC sudah terbebas dari sanksi dan pertandingan berjalan dengan normal. “Sistem pengamanan menjadi bagian yang sangat krusial. Seperti salah satu contoh di Turki yang memiliki karakter suporter yang militan seperti di Arema FC, untuk mengubah sistem tiket menjadi sistem online dibutuhkan waktu setidaknya 3 tahun. Tapi dengan dukungan banyak elemen, hal-hal itu sangat mungkin bisa dilakukan di Arema FC kedepan,” tambah Fuad.

 

Dalam pertemuan tersebut, salah satu  Konsultan,  Badiuzzaman Jamhari menyatakan bahwa untuk bisa bangkit Arema FC memiliki modal yang cukup. “Untuk bisa bangkit kembali dan melakukan recovery, Arema FC memiliki modal yang cukup kuat, memiliki nama baik di kawasan Asia bahkan juga Eropa,” tambah Badiuzzaman Jamhari yang berdomisili di London.


Selain Badiuzzaman Jamhari, dau konsultan lainnya adalah  Andrea Poggio dari Italia dan Soner Bicikci dari Turki. Dari Arema FC yang terlibat dalam diskusi tersebut selain Fuad Ardiansyah juga ada media officer Sudarmaji, manager bisnis  Muhammad Yusrinal Fitriandi dan satu anggota tim pemulihan Ronny Suhatril  yang sudah tiba di Malang.

07 November 2022

 Warnai Laga Perdana dengan Kemenangan di Markas Persib, Singa Muda Arema FC Kantongi Modal Positif di Elite Pro Academy 2023

Warnai Laga Perdana dengan Kemenangan di Markas Persib, Singa Muda Arema FC Kantongi Modal Positif di Elite Pro Academy 2023

Arema FC Academy mewarnai laga perdana pekan ke-2 kompetisi Elite Pro Academy 2023/2024 dengan kemenangan saat bertanding ke markas Persib Bandung. Satu kemenangan, hasil imbang dan satu kekalahan dicatatkan oleh Singo Edan muda di laga yang digelar di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada (7/10/2023)


Di pertandingan perdana, Arema FC U-16 harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Persib U-16 dengan skor tipis 1-0. Berikutnya, di laga kedua Arema FC U-18 menuai hasil imbang tanpa gol atas Persib U-18.
Seolah ingin membalaskan hasil dari dua laga yang diraih oleh adik-adiknya, Arema FC U-20 akhirnya mampu memenangkan pertandingan dengan skor tipis 1-0. Gol Arema FC U-20 dicetak oleh Moch Ricky Indrawan di menit ke-32.

Pelatih kepala Arema FC U-20, Agus Yuwono menyambut gembira hasil yang diraih oleh anak didiknya tersebut. “Alhamdulillah atas hasil yang diraih hari ini, semua berkat kerja keras seluruh pemain.” ungkap legenda tim Singo Edan ini.

Secara strategi, Agus Yuwono menyatakan bahwa memang ada rotasi yang dia lakukan dibandingkan dengan pertandingan pekan pertama lalu. “Hari ini kita ada rotasi 5-6 pemain,” ungkapnya.

Kendati menyebutnya sebagai modal untuk menghapi pertandingan kedua, namun Agus Yuwono tidak ingin anak didiknya terlena. “Ini memang menjadi modal positif untuk pertandingan besok. Tapi tetap, kita tidak ingin lengah,” ujarnya.


Sementara itu pelatih Arema FC U-16, Muhammad Mantri menyatakan bahwa hasil di laga perdana itu menjadi bahan evaluasi untuk pertandingan kedua besok. “Hasil hari ini menjadi bahan evaluasi, secara permainan anak-anak tidak kalah, kami optimis menghadapi pertandingan besok,” tandasnya.


Hasil imbang yang didapatkan oleh Arema FC U-18 juga menjadi perhatian tersendiri bagi sang pelatih, Doni Suherman. “Kami tekankan kepada pemain laga besok menjadi pertaruhan, kita harus bisa mengambil poin disini,” jelasnya.

07 October 2023

Raih Hasil Positif, Pelatih Arema FC U-16 : Mental dan Karakter Mulai Terbentuk

Raih Hasil Positif, Pelatih Arema FC U-16 : Mental dan Karakter Mulai Terbentuk

Awal putaran kedua Elite Pro Academy U-16 (EPA U-16) memiliki arti penting bagi Arema FC U-16. Hal itu setelah mereka berhasil mengalahkan Persis Solo U-16 dengan skor 1-0 dalam pertandingan yang diadakan di Lapangan A Senayan, Jakarta pada (31/8/2022). Hasil ini sekaligus memutus tren kurang memuaskan saat putaran pertama lalu.

Pelatih Arema FC U-16, Firman Basuki mengakui bahwa kemenangan itu memberikan dampak positif terhadap timnya. “Saya melihat ini adalah awal peningkatan, harus kita akui bahwa kita masih berproses. Mental dan karakter sudah mulai terbentuk,” ungkap Firman.

Melihat kebelakang, Firman menyatakan bahwa timnya membutuhkan adaptasi lebih terkait berbagai aspek. Baik dari sisi mental dan teknis, apalagi menghadapi tim-tim yang kebanyakan sudah melakukan persiapan cukup lama.

“Sebenarnya kalau kita melihat tim-tim lawan secara permainan tidak ada perbedaan yang mencolok, namun hal besar yang berpengaruh bisa jadi adalah soal mental,” sambungnya.

Motivasi terus diberikan Firman kepada pemainnya, apalagi saat ini mereka tengah membawa nama besar Arema untuk bersaing dengan tim-tim lainnya. “Ayo, kalian ini Arema. Main yang berani, jangan pernah takut pada lawan. Itu yang selalu saya katakan pada pemain,” tandasnya.

Usai mengalahkan Persis Solo U-16, Arema FC U-16  akan berhadapan dengan Persija Jakarta U-16. Di pertemuan pertama lalu, Singo Edan Muda kalah tipis dengan skor 1-0.

01 September 2022

Kumpulkan 34 Pemain, Akademi Arema U-20 Gelar Pemusatan Latihan di Kawasan Militer

Kumpulkan 34 Pemain, Akademi Arema U-20 Gelar Pemusatan Latihan di Kawasan Militer

Persiapan lebih awal dilakukan oleh Akademi Arema U-20 untuk menghadapi Elite Pro Academy dengan melakukan pemusatan latihan di kawasan militer Abdurrachman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang. 

Pemusatan latihan diikuti oleh 34 pemain yang merupakan hasil dari seleksi yang dilakukan beberapa waktu lalu. Pemusatan latihan ini dijadwalkan berlangsung selama 10 hari kedepan, yakni mulai 14-23  April mendatang.

“Sengaja kita jadwalkan persiapan lebih awal, termasuk mengawalinya dengan pemusatan latihan karena banyak yang akan kita lakukan mengingat hampir mayoritas pemain di tim ini adalah pemain baru hasil dari seleksi beberapa waktu lalu, jadi adaptasi menjadi porsi utama di awal persiapan ini,” ungkap direktur teknik Akademi Arema, Joko Susilo.

Dengan dikumpulkannya pemain-pemain tersebut dalam satu kawasan dengan fasilitas mess pemain maka diharapkan proses adaptasi pemain bisa dilakukan dengan lebih cepat. “Harapannya tentu demikian. Kebersamaan tidak hanya dibangun di lapangan, tetapi juga dilakukan di luar lapangan,” tandas Joko Susilo.

Manajer Akademi Arema  di kompetisi Elite Pro Academy, Ganesya Widya Pramana menyatakan bahwa persiapan yang dilakukan merupakan evaluasi dari musim sebelumnya. Dia menegaskan bahwa di musim depan singa-singa muda tidak hanya dituntut untuk berprestasi, tetapi juga melahirkan pemain-pemain potensial untuk menjadi andalan tim senior Arema FC.

“Persiapan kita dalam menyambut Elite Pro Academy untuk musim depan memang sengaja lebih awal, ini merupakan bentu evaluasi dari musim lalu. Sesuai dengan yang diharapkan oleh presiden klub, tidak hanya prestasi yang dikejar, tetapi juga bagaimana pemain-pemain muda potensial akan lahir dari binaan Arema FC sendiri terutama dari Akademi Arema,” ungkap Ganesya.

14 April 2022

Inagata

Build Your Product

We can help improve productivity of your company or institution. With our ability to produce websites, mobile aps and ios aps we will help solve your problem with good and useful products. Let's talk about how our services can add value to your company.

Mockup Mockup Mockup Mockup Mockup Mockup
Mockup Mockup Mockup Mockup Mockup Mockup
NEW

AREMA FC 2025/26 JERSEY